BELAJAR DENGAN MUDAH TENTANG MATERI ENERGI DAN DAYA LISTRIK PADA FISIKA
A. ENERGI LISTRIK
Energi listrik adalah energi yang mengalir pada suatu penghantar listrik yang mempunyai hambatan dan diberi beda potensial pada ujung-ujungnya sehingga mengalir arus listrik selama beberapa waktu.
- Energi listrik tidak dapat diciptakan, tetapi dapat ditimbulkan dari energi panas dan energi gerak. Contoh: Pada Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), energi listrik dibangkitkan dari energi gerak air terjun.
- Energi listrik tidak dapat dimusnahkan, tetapi dapat diubah menjadi berbagai bentuk energi lain. Contoh: Pada seterika listrik, kompor listrik, dan solder listrik, energi listrik diubah menjadi energi kalor.
Besarnya energi listrik yang dikeluarkan oleh suatu sumber arus listrik sebanding dengan beda potensial, kuat arus, dan waktu.
Secara matematis, dapat dirumuskan sebagai berikut:
V = beda potensial (volt)
I = kuat arus listrik (ampere)
t = waktu (detik)
Berdasarkan Hukum Ohm (V = I . R), maka rumus energi listrik dapat dituliskan sebagai berikut:
C. DAYA LISTRIK
Daya listrik adalah besarnya energi listrik yang dapat diubah menjadi bentuk energi lain tiap satuan waktu.
Daya listrik dapat dirumuskan sebagai berikut:
W = energi listrik (joule)
t = waktu (detik)
Dengan mengingat hubungan W = V . I . t dan V = I . R, maka daya listrik dapat dituliskan sebagai berikut:
D. BIAYA ENERGI LISTRIK
Untuk menghitung besarnya biaya energi listrik yang telah digunakan, dapat digunakan rumus sebagai berikut:
E. KAPASITOR
Kapasitor adalah komponen eletronika yang digunakan untuk menyimpan muatan listrik. Kemampuan untuk menyimpan muatan listrik disebut dengan kapasitas.
Kapasitas listrik merupakan perbandingan banyaknya muatan listrik dengan beda potensial kapasitor, dan dapat dirumuskan sebagai berikut:
q = besar muatan (coulomb)
V = beda potensial kapasitor (volt)
0 Response to "BELAJAR DENGAN MUDAH TENTANG MATERI ENERGI DAN DAYA LISTRIK PADA FISIKA"
Post a Comment