CARA MUDAH YANG DAPAT DILAKUKAN AGAR MENJADI GURU INSIPIRATIF


Guru adalah sosok yang paling utama di jagad ini. Bagaimana tidak, guru adalah orang yang paling penting dalam mencerdaskan kehidupan manusia. Namun demikian, belum dapat dikatakan bahwa semua guru dapat menjadi inspirasi bagi siswanya untuk cerdas dalam laku hidupnya. Guru yang mampu menjadi inspirasi siswa adalah guru yang sebenarnya. Jika diajar oleh guru inspiratif, siswa akan mampu menerjemah apa yang dialami meski tidak berkaitan sama sekali dengan kurikulum di sekolahnya.

Guru inspiratif bukanlah seorang guru yang hanya sekedar mengejar kurikulum. Akan tetapi, ia mampu mengajak siswa-siswanya berfikir kreatif. Ia juga mengajak siswa-siswa melihat sesuatu dari luar lalu mengubahnya di dalam lalu membawa kembali ke luar, ke masyarakat luas. Guru inspiratif melahirkan pemimpin pembaharu yang berani menghancurkan aneka kebiasaan lama.

Melihat kondisi pendidikan sekolah pada umumnya, guru-guru memang terbelenggu oleh ketentuan administratif yang harus dipatuhi seperti terget pencapaian kurikulum, ketuntasan belajar, silabus, RPP, dan sebagainya. Sesuai dengan ketentuan yang ada bahwa wujud pelaksanaan pendidikan di sekolah tertuang dalam bentuk kegiatan intra kurikuler dan ekstrakurikuler.

Dalam kegiatan intrakurikuler sangat jarang guru dalam interaksinya dengan murid-muridnya mampu mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki. Padahal tujuan pendidikan yaitu pengembangan secara menyeluruh dari seluruh potensi anak didik melalui kreatifitas dan berpikir kreatif. Hal ini memperlihatkan bahwa pendidikan memiliki arti sebagai pengembangan potensi manusia.

Pada kegiatan ekstrakurikuler pembinaan dan pengembangan potensi belum mendapatkan proporsi yang sewajarnya. Padahal kegiatan ekstrakurikuler diharapkan mampu mengembangkan potensi anak didik di luar potensi akademiknya.Sejatinya kegiatan ekstrakurikuler mengarahkan dan mengembangkan potensi anak didik untuk berwawasan masa depan, memiliki keteraturan pribadi, dan memiliki rasa kepedulian sosial yang baik.

Selama ini guru lebih menekankan pada pendekatan intelektual/intelgensia atau hanya mengejar nilai, sedangkan keterampilan hidup dan bersosialisasi tidak diajarkan. Seorang anak dilihat berdasarkan nilai ulangan yang didapat bukan kemampuan diri secara keseluruhan. Kondisi ini dapat mendorong anak untuk mencontek atau melakukan usaha-usaha yang tidak baik karena tuntutan angka sehingga nilai-nilai pendidikan terabaikan. Setidaknya ada 3 pendekatan yang dapat dilakukan oleh guru dalam proses pembelajaran di kelas yaitu: pendekatan kecerdasan emosional, pendekatan kecerdasan spiritual, dan pendekatan kecerdasan sosial.



0 Response to "CARA MUDAH YANG DAPAT DILAKUKAN AGAR MENJADI GURU INSIPIRATIF"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel