MATERI PANJANG BUSUR DAN LUAS JURING LINGKARAN PADA MATEMATIKA YANG MUDAH DIPELAJARI



Sebuah bandul berayun seperti tampak pada gambar. Bagaimana menentukan panjang lintasan bandul? Lintasan bandul berbentuk busur lingkaran. Menentukan panjang lintasan bandul sama dengan menentukan panjang busur.

A. KELILING LINGKARAN
1. Pengertian Keliling Lingkaran
Keliling lingkaran adalah panjang busur/lengkung pembentuk lingkaran. Keliling lingkaran dapat ditentukan dengan cara memotong lingkaran di suatu titik, lalu meluruskan lengkung lingkaran tersebut, selanjutnya mengukur panjangnya. Perhatikan gambar berikut.


Jika kawat yang diluruskan diukur panjangnya menggunakan mistar akan diperoleh keliling lingkaran tersebut.

2. Rumus Keliling Lingkaran
Rumus keliling lingkaran dapat ditentukan dengan melakukan kegiatan berikut.
Lingkaran kawat atau benang ke benda yang mempunyai permukaan lingkaran, seperti kaleng, pipa, atau gelas. Bandingkan ukuran diameter dan kelilingnya. Dari kegiatan tersebut akan diperoleh kesimpulan bahwa nilai perbandingan antara keliling lingkaran dan diameternya merupakan bilangan tetap.


Selanjutnya, bilangan tetap tersebut disebut 𝝿 (dibaca: pi) dan nilainya diambil 3,14 atau 22/7.
Secara umum dapat dituliskan:

Oleh karena d = 2r maka K = 𝝿d ↔ K = 𝝿(2r) ↔ K = 2𝝿r.

Dengan demikian, keliling lingkaran dirumuskan sebagai berikut.
K = 𝝿d atau K = 2𝝿r
K = keliling
r = jari-jari
d = diameter
𝝿 = 22/7 atau 𝝿 = 3,14

B. LUAS LINGKARAN
1. Pengertian Luas Lingkaran
Luas lingkaran adalah luas daerah bidang datar yang dibatasi oleh suatu lingkaran. Pada gambar berikut, luas lingkaran adalah luas daerah yang diarsir. 

2. Rumus Luas Lingkaran
Rumus luas lingkaran dapat diturunkan sebagai berikut. 
Pada gambar menunjukkan lingkaran berpusat di O yang dibagi menjadi 12 juring sama besar.
Apabila juring-juring tersebut dipotong dan salah satu juring dibagi dua, lalu disusun seperti gambar di atas, bentuknya mendekati bentuk persegi panjang.
     BC = jari-jari lingkaran = r

Bayangkan lingkaran tersebut dibagi menjadi n juring yang sama besar (n = tak hingga), lalu disusun seperti di atas. Bentuk yang diperoleh adalah bentuk persegi panjang sehingga:
Luas ABCD = AB × BC = 𝝿r × r = πr2
Oleh karena d = 2r atau r = ½ d, persamaan di atas ekuivalen dengan persamaan:
Jadi, diperoleh rumus luas lingkaran sebagai berikut.
L = πr2  atau L = ¼πd2
L = luas
r = jari-jari
d = diameter
π = 22/7 atau π = 3,14

C. HUBUNGAN ANTAR SUDUT PUSAT DENGAN SUDUT SATU PUTARAN, PANJANG BUSUR DENGAN KELILING LINGKARAN, DAN LUAS JURING DENGAN LUAS LINGKARAN
Perhatikan gambar berikut.


Dari keterangan di atas diperoleh perbandingan sebagai berikut.

Pada suatu lingkaran, nilai perbandingan antara besar sudut pusat dengan sudut satu putaran, panjang busur dengan keliling lingkaran, dan luas juring dengan luas lingkaran adalah sama.


D. HUBUNGAN ANTAR SUDUT PUSAT, PANJANG BUSUR, DAN LUAS JURING PADA DUA JURING LINGKARAN BERBEDA
Perhatikan gambar berikut.

Dari perbandingan di atas diperoleh sebagai berikut.


Apabila persamaan (1) dibagi oleh persamaan (2) akan diperoleh hasil sebagai berikut.


Perbandingan antara besar sudut pusat, panjang busur, dan luas juring pada dua juring lingkaran berbeda adalah sama.

CONTOH
1. Tentukan keliling dan luas lingkaran yang berjari-jari 20 cm.
Jawab:
Panjang jari-jari = r = 20 cm.
Panjang jari-jari 20 cm tidak habis dibagi 7, maka gunakan π = 3,14.
Keliling lingkaran :
K = 2πr 
   = 2 × 3,14 × 20
   = 125,6 cm 

Luas lingkaran:
L = πr2
  = 3,14 × 202
  = 3,14 × 400
  = 1.256 cm2
Jadi, keliling lingkaran 125,6 cm dan luas lingkaran 1.256 cm2.

2. Perhatikan gambar berikut.
Diketahui keliling lingkaran 48 cm dan besar ∠POQ = 30°. Tentukan
Jawab:



0 Response to "MATERI PANJANG BUSUR DAN LUAS JURING LINGKARAN PADA MATEMATIKA YANG MUDAH DIPELAJARI"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel