MENGENAL MATERI TUMBUH DAN BERKEMBANG PADA PELAJARAN IPA DENGAN MUDAH DI SINI
Jikalau kita mengamati anak ayam, tanaman yang baru ditanam, atau bahkan diri kita sendiri, kita akan melihat kenyataan bahwa semua yang kita amati semakin lama semakin besar seperti pada gambar berikut.
Inilah yang disebut tumbuh. Semua
organisme baik berupa tumbuhan, hewan, atau bahkan manusia semuanya mula-mula
berukuran kecil kemudian mengalami pertumbuhan menjadi besar. Jadi, pertumbuhan
makhluk hidup mengandung arti proses pertambahan volume yang tidak dapat balik (ireversibel),
sedangkan perkembangan mengandung pengertian proses menuju kedewasaan.
A.
BERKEMBANGBIAK ATAU
BEREPRODUKSI
Sayuran, ayam, dan
manusia sudah ada sejak dahulu. Akan tetapi, mengapa sampai sekarang masih ada
sayuran, ayam, dan manusia padahal banyak sayuran yang sudah dipanen, ayam
dipotong atau mati karena penyakit, dan banyak pula orang yang meninggal dunia?
Hal ini disebabkan oleh
kemampuan organisme untuk menghasilkan keturunan dan mempertahankan jenisnya. Kemampuan
menghasilkan keturunan atau anak ini disebut kemampuan berkembangbiak atau
bereproduksi. Kemampuan melakukan reproduksi adalah salah satu ciri
kehidupan.
B.
BERGERAK
Bergerak artinya mengubah
posisi atau kedudukan tubuh. Bergerak tidak selalu harus berarti berpindah
tempat. Organisme memiliki kemampuan bergerak. Gerakan ini ada yang mudah kita
lihat seperti ikan yang berenang, hewan yang berjalan ataupun sekedar
menggerakkan ekornya.
Gerakan pada tumbuhan
jarang dapat kita amati dalam sekejap. Gerak pada tumbuhan misalnya berubahnya
posisi bunga matahari. Bunga matahari selalu menghadap ke arah matahari, maka
posisi menghadapnya akan berbeda pada waktu pagi dan sore hari.
C.
MEMILIKI SUSUNAN YANG
KOMPLEKS
Benda hidup memiliki
susunan yang kompleks jika dibandingkan dengan benda mati. Perhatikanlah
sebatang rumput atau perdu dan bandingkanlah dengan sebuah batu. Kalian akan
melihat bahwa meskipun bentuk batu tidak teratur, bagian-bagian penyusunnya
tidak berbeda. Pecahkanlah batu itu maka kita tidak akan menemukan susunan yang
lain.
Sekarang, coba perhatikan
rumput atau perdu yang kita amati. Kita segera akan mengetahui bahwa tanaman
tersusun dari bagian-bagian yang berbeda. Setiap bagian memiliki kegunaan atau
fungsi yang berbeda, tetapi semuanya memiliki satu tujuan yaitu menunjang
proses kehidupan. Mungkin pernah melihat mesin mobil yang tersusun dari
berbagai komponen, tetapi struktur benda hidup yang kita namakan organisme jauh
lebih kompleks lagi.
D.
MEMERLUKAN NUTRISI
Untuk melakukan kegiatan
kehidupan seperti bereproduksi, tumbuh, bergerak, dan mempertahankan struktur
tubuhnya, organisme memerlukan bahan dan tenaga. Bahan-bahan itu didapat dari
udara, air, tanah, atau dari benda hidup lainnya.
Bahan-bahan yang
diperlukan itu disebut nutrisi, dan nutrisi itu diperoleh dengan cara
mengekstraksi atau menyaring dari lingkungan. Semua benda hidup memerlukan
nutrisi, tetapi cara mendapatkannya dari lingkungannya berbeda-beda. Prosesnya
ada yang dilakukan secara fisik dan adapula yang melalui reaksi kimia. Semua
proses kimia yang diperlukan untuk mempertahankan kehidupan dinamakan metabolisme.
Organisme memerlukan
tenaga untuk melakukan aktivitas hidup dan proses metabolisme tubuhnya.
Bagaimana cara organisme mendapatkan tenaga? Pada dasarnya, ada dua cara untuk
mendapatkan tenaga sehingga organisme dapat dibedakan menjadi dua kelompok
yaitu:
1) Tumbuhan
dan beberapa kelompok organisme bersel satu mendpatkan tenaga dari sinar
Matahari, kemudian menyimpannya sebagai molekul gula yang mengandung tenaga
tinggi. Proses seperti ini disebut fotosintesis. Molekul bertenaga
tinggi tersebut kelak dapat dipergunakan oleh diri sendiri atau oleh organisme
lain.
2) Hewan,
jamur, dan kebanyakan bakteri tidak dapat melakukan fotosintesis. Organisme-organisme
ini memperoleh tenaga dengan cara memakan bahn-bahan yang tersusun dari molekul
yang kaya akan tenaga dari organisme lain. Sumber bahan makanan atau nutrisi
berasal dari tumbuhan ataupun hewan, yang selanjutnya akan diubah menjadi bahan
lain, bahan-bahan tersebut dimanfaatkan secara langsung sebagai persediaan
makanan yang berenergi bagi organisme tersebut.
Berdasarkan uraian
tersebut, kita melihat bahwa sumber tenaga bagi organisme adalah sinar
Matahari. Sinar Matahari akan diubah menjadi molekul yang kaya akan tenaga
melalui proses fotosintesis. Organisme yang tidak dapat melakukan fotosintesis
akan bergantung pada hasil fotosintesis baik secara langsung ataupun tidak.
Tenaga ini kelak akan dilepaskan lagi ke alam dalam bentuk panas.
E.
BERNAPAS
Oksigen diperlukan pada
kebanyakan proses metabolisme. Organisme memerlukan oksigen dan menghasilkan
karbon dioksida dalam proses metabolisme itu. Oksigen yang diambil organisme
berasal dari udara atau air. Proses pengambilan oksigen dari lingkungan dan
pelepasan karbon dioksida ke lingkungan disebut proses pernapasan.
Semua organisme bernapas
dengan cara dan alat yang berbeda-beda. Tahap pengambilan udara dari lingkungan
disebut inspirasi, sedangkan tahap pelepasan udara ke lingkungan disebut
ekspirasi.
F.
MENGELUARKAN ZAT SISA
Organisme memiliki
kemampuan mengeluarkan zat sisa metabolisme dari tubuhnya. Pada dasarnya, cara
mengeluarkan zat sisa ini dapat dibagi menjadi tiga.
1) Defekasi.
Makanan yang diambil dari lingkungan akan
diekstraksi untuk diambil nutrisinya melalui suatu proses yang disebut
pencernaan. Zat sisanya akan dikeluarkan dari dalam tubuh sebagai tinja atau
feses. Proses pengeluaran tinja atau sisa percernaan ini disebut defekasi.
2) Ekskresi.
Proses metabolisme menghasilkan juga zat sisa,
selain menghasilkan tenaga. Zat sisa yang tidak dikeluarkkan akan menjadi racun
di dalam tubuh, maka zat buangan itu harus dikeluarkan. Bila zat sisa dari
metabolisme ini berbentuk cair, maka dikeluarkannya dalam bentuk air seni.
Proses pengeluaran sisa metabolisme ini disebut ekskresi.
3) Ekspirasi.
Bila sisa metabolisme berupa gas karbon
dioksida (CO2), maka gas itu akan dikeluarkan melalui alat
pernapasan pada saat ekspirasi.
G.
MEMBERI TANGGAPAN
TERHADAP RANGSANGAN
Organisme harus dapat
memberi tanggapan terhadap rangsangan dari lingkungannya supaya ia dapat tetap
hidup. Rangsangan dari lingkungan ini tidak selalu berarti bahaya, tetapi dapat
juga berupa hal yang menguntungkan. Api berbahaya bagi hewan karena api
bersifat panas. Hewan yang merasa kepanasan akan memberikan tanggapan dengan
cara berpindah tempat. Kita sebagai makhluk hidup memerlukan makanan. Jika
perut kita kelaparan maka terjadilah kontraksi.
H.
MEMILIKI KEMAMPUAN
BEREVOLUSI
Manusia zaman prasejarah
tampak berbeda dengan manusia zaman sekarang. Perbedaan ini disebabkan oleh
adanya perubahan atau perbedaan lingkungan, serta perbedaan di dalam tubuh
manusia itu sendiri. Perbedaan di dalam tubuh manusia, yang disebabkan proses
sedikit demi sedikit dan berlangsung dalam jangkan waktu panjang, disebut evolusi.
Organisme memiliki kemampuan untuk berevolusi.
0 Response to "MENGENAL MATERI TUMBUH DAN BERKEMBANG PADA PELAJARAN IPA DENGAN MUDAH DI SINI"
Post a Comment