PERSEBATA; MERAJUT ASA DI NEGERI NUSA LONTAR
Laga penyisihan grup ETMC Rote Ndao 2023 rampung dimainkan pada Selasa, 22 Agustus 2023. Enam belas tim memastikan diri lolos ke babak berikut dan akan saling bunuh agar bisa terus melaju menuju partai puncak turnamen sepak bola terakbar di Nusa Tenggara Timur. Dari daftar tim-tim yang lolos, beberapa diantaranya adalah tim yang biasanya diperhitungkan pada setiap penyelenggaraan ETMC seperti PSN Ngada, Persekota Kupang (dulunya adalah PS Kota Kupang), Persami Maumere dan tentunya sang juara bertahan, Perse Ende.
Ada beberapa hal menarik yang cukup menyita perhatian pada ETMC kali ini. Yang pertama tentunya tim yang di atas kertas diperhitungkan malah harus pulang kampung lebih awal, misalnya PS Malaka yang terkenal dengan gaya sepak bola atraktif. "Laskar Manu Meo" harus angkat koper lebih awal setelah tersingkir dari persaingan di grup neraka.
Yang kedua adalah Perserond Rote Ndao yang harus kembali baku hantam dengan Persami Maumere di babak knock out pertama setelah laga di penyisihan grup berakhir dengan kemenangan 3 - 0 untuk Persami. Namun hasil ini tentunya bukan jaminan. Tim tuan rumah pasti tidak ingin keluar lebih awal dan menjadi penonton di negeri sendiri pada babak selanjutnya.
Menakar peluang para kontestan di babak perdelapanfinal, para loyalis Persebata tentunya berharap keberhasilan tim "Sembur Paus" untuk terus melangkah ke babak selanjutnya. Persebata kali ini seolah memiliki beban berlebih mengingat keberhasilan meraih juara II pada ETMC sebelumnya di rumah sendiri. Selalu "lebih sulit untuk mempertahankan ketimbang merebut."
Secara matematis, peluang untuk lolos ke babak delapan besar cukup terbuka. Melawan Persematim di enam belas besar, Jumad, 25 Agustus 2023, Persebata pasti akan lebih diunggulkan karena melaju sebagai juara grup. Belum lagi ditambah dengan keberhasilan anak asuh coach Hasan Haju mengangkangi raksasa sepakbola NTT, PSN Ngada, untuk menjadi pemuncak klasemen. Grafik permainan yang meningkat juga jadi salah satu nilai plus. Akan tetapi sepak bola bukan matematika, bukan angka pasti. Tidak ada kepastian sebelum wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Menjelang babak krusial ini, para pendukung Persebata terus berdatangan di tanah Rote agar dapat men qrisdukung tim kesayangan langsung dari pinggir lapangan. Kehadiran mereka tentunya membawa warna tersendiri dan memberikan suntikan moril kepada para pemain yang kali ini bermain jauh dari rumah. Haram hukumnya bagi Persebata dan para pendukung untuk menyerah hingga detik terakhir.
Selamat bertanding Persebata, di pundakmu asa kami titipkan. Persebata bisa, baleoooooo. (Elreal)
0 Response to " PERSEBATA; MERAJUT ASA DI NEGERI NUSA LONTAR"
Post a Comment